top of page
Writer's pictureGray Hansen Limantoro

Elemen Dasar Desain Grafis


Elemen-elemen dasar dalam Desain Grafis wajib dipahami oleh desainer

Untuk yang baru belajar Desain Grafika, pastinya akan merasa sulit awalnya karena tidak tau apa yang harus dibuat dan bagaimana cara mendesain, sebelum masuk ke materi lebih detailnya, pelajarin dasarnya dulu yuk. Jadi untuk dasar ada berberapa materi lainnya, salah satunya yaitu elemen-elemen dasar dalam Desain Grafis, apa saja yang menjadi elemennya? Cuss, kita langsung mulai saja belajarnya.


Berikut adalah elemen-elemen dasar Desain Grafis,


Point/Titik


Titik dapat menciptakan ilusi, sc: https://123rf.com/photo_95888147_stock-vector-grunge-dotted-backdrop-with-circles-dots-point-design-element-for-web-banners-.html

Titik adalah elemen paling mendasar dari Desain Grafis, dimana awal dari semua gerakan, goresan, tekanan dan banyak seni lainnya yang bisa dihasilkan dari titik.


Line/Garis


Berbagai macam jenis garis, sc: https://creativemarket.com/blog/10-basic-elements-of-design

Garis berasal dari dua titik yang saling dihubungkan, dimana garis memiliki berbagai macam goresan dan bentuk. Garis berguna untuk membagi ruang dan menarik pandangan audiens pada lokasi tertentu.


Color/Colour/Warna


Lingkaran warna, sc: https://www.lifehacker.jp/2018/04/learn-the-basics-of-color-theory-to-know-what-looks-good.html

Warna merupakan salah satu dari unsur-unsur desain, dimana warnalah yang membuat desain menjadi menarik. Sifat warna dibagi menjadi 3, yaitu warna dingin, warna panas, warna netral, namun secara detailnya sistem warna itu bermacam-macam dan pemakaiannya ada banyak seperti triad, Complementer, Double Complementer, CMYK, RGB dan masih banyak lainnya. Warna dapat berdiri sendiri sebagai latar belakang atau diterapkan pada elemen lain. Warna juga dapat menciptakan suasa hati dalam karya. Warna juga sebagai alat penghubung untuk menceritakan merek dari sebuah produk.


Shape/Bentuk



Bentuk menjadi salah satu elemen desain dimana bertujuan untuk menekankan desain dan menambah minat. Tugas desainer dari bentuk yaitu bagaimana membuat sebuah bentuk dapat berinteraksi dengan banyak orang.


Space/Ruang


Contoh penggunaan ruang, tidak ada pemborosan ruang

Pada gambar diatas, kalian dapat melihat seekor hewan anjing atau serigala, serta kalian dapat melihat gambaran dari muka orang. Space atau Ruang adalah salah satu hal yang sering kurang dimengerti oleh banyak orang. Ruang itu sendiri dibagi menjadi dua, yaitu ruang positif dan ruang negatif. Ruang positif itu ruang di dalam objek, sedangkan ruang negatif itu ruang yang kosong tanpa objek. Jangan biarkan ruang dalam desain itu kosong, tapi jangan juga biarkan ruang dalam desain itu terlalu penuh, seimbangkan. Manfaatkan ruang negatif sebaik mungkin untuk membuat bentuk dan menyesuaikan dengan elemen lainnya.


Texture/Tekstur


Contoh tekstur seperti pada poster diatas

Texture/tekstur dapat membuat tampilan desain dua dimensi menjadi tiga dimensi, selain itu tekstur dapat membangun dunia yang imersif pada desain.


Typography


Anatomi huruf, source tertera pada desain

Typography salah satu unsur dari Desain Grafis, Typography sendiri berkaitan dengan font. Kata-kata itu penting, tapi desain dari tulisan itu penting juga.


Scale & Size/Skala & Ukuran


Contoh pemanfaatan size & scale pada desain lingkaran, sc: https://creativemarket.com/blog/10-basic-elements-of-design

Size sendiri mengartikan ukuran dari desain, sedangkan scale itu skala ukuran dari desain tersebut, tujuan dengan dimasukkannya elemen ini agar desain tidak terlihat monoton, membosanan dan desain terlihat lebih bervariatif.


Dominance, Emphasis & Contrast


Contoh pengaplikasian Dominance, Emphasis, Contrast

Dominance yang berarti desain tersebut dengan objek berjumlah banyak dan yang lebih dominan, emphasis berarti objek yang ditekankan di dalam desain dan contrast adalah bagian desain yang kontrast atau warna yang sangat tua ataupun sangat muda dengan tujuan memfokuskan audiens saat melihat desain. Kontras itu menarik dan dapat menciptakan titik fokus.


Balance/Keseimbangan


Elemen balance terbagi dua yaitu simetri dan asimetri

Balance yang berarti keseimbangan pada desain, balance sendiri terbagi menjadi dua yaitu simetris dan asimetris (tidak simetris). Untuk simetris dapat memberikan kesan desain yang teratur. Sedangkan asimetris memberikan kesan desain yang kreatif dan menarik.


Unity & Harmony/Kesatuan & Harmoni


Contoh penggunaan Unity dan Harmony yang bagus dan yang buruk

Unity & Harmony mengartikan kesatuan dan harmoni, dimana desain yang dihasilkan harus nyambung antara unsur satu dengan unsur lainnya dan harus menghasilkan desain yang harmoni dan tidak bertabrakan. Harmoni adalah "Tujuan utama desain grafis," menurut Alex White, penulis "The Elements of Graphic Design." Harmoni sendiri adalah satu kesatuan dari semua unsur yang diciptakan dalam sebuah desain. Ingat! desain yang baik tidak pernah terlalu berlebihan. Tetapi pastikan semua detail sesuai satu sama lain.

Bagaimana, sudah paham belum?

Selamat belajar!

Boleh bertanya, berekspresi di komentar kalau mau hehe...

Mau di Subscribe juga boleh kalau merasa bermanfaat.


Salam Penulis,

Gray Hansen Limantoro.



Recent Posts

See All

Comments


bottom of page